The Reason - Hoobastank Mp3
Mp3-Codes.com

Sabtu, 27 November 2010

Ngeliat Elo Tersenyum..!!

Membuat gue mengerti,
bahwa hidup kadang tidak mudah walau semua bisa menjadi sederhana.
Membuat gue memahami,
kekuatan penghiburan bisa tercipta kapan saja dan dimana saja.

Hari ini aku mau berikrar untuk lebih banyak tersenyum. Buat diri aku dan buat orang lain. Soalna beberapa hari ini aku akuin aku udah mulai jarang tersenyum. Nggak di rumah, nggak di kerjaan apalagi di jalan. Setiap waktu lewat tanpa sebuah senyum dan jujur itu sungguh membuat hidup aku jadi ‘biasa’. Padahal hanya lewat sebuah gerakan kecil di bibir aku, bisa membuat diri aku maupun orang lain ikut ngerasa bahagia. Dalam konteks apapun, sebuah senyum kadang memang nggak butuh alasan dan banyak penjelasan. Cukup sebuah senyuman, dan aku kembali bersyukur buat hari yang sebenarnya sangat dan cukup melelahkan buat aku jalani.
Kadang bagi aku, sebuah senyuman memang menjadi sesuatu yang menjadi sedemikian susah buat dilakuin.
Padahal Sang senyum – lengkungan yang bisa meluruskan banyak hal – adalah hal yang luar biasa. Ia seperti oase di tengah gurun pasir.  Ia seperti setetes air jernih dari mata air yang bisa menghilangkan dahaga.  Ia seperti udara bagi yang tercekik.  Ia seperti sumbangan uang bagi fakir miskin yang dirawat di rumah sakit.  Ia seperti mangga muda bagi ibu muda yang sedang ngidam.  Ia seperti pinjaman uang bagi yang sedang membutuhkan.  Ia juga seperti semangkuk mie instan bagi pengungsi yang kelaparan. (Gede Prama)
Aku juga seringkali lupa kalo senyum memiliki banyak kekuatan buat diri aku maupun buat orang lain. Aku sering lupa aja meluangkan waktu sekian detik untuk mulai tersenyum. Justru biasanya aku akhirnya  melakukan sebuah ‘lengkungan’ senyum itu setelah aku ‘tertular’ dari orang-orang di sekitar aku. Aku tersenyum karena ada orang lain yang tersenyum sama gw. Aku tersenyum setelah melihat orang lain tersenyum meskipun senyumnya nggak ditujukan ke gw. Semua itu yang secara tiba-tiba sadarkan gw kalo gw belum memberi satu senyuman-pun sepagian ini sampai waktu makan siang, baik buat gw maupun untuk orang lain.
Senyum bagi gw bisa menjadi bentuk perwujudan dari banyak hal. Senyum  bisa berarti ucapan syukur, sebuah ungkapan kekaguman, awal dari sesuatu yang nyenengin, bentuk ekspresi akan hal lucu yang terjadi di sekitar, atau bisa juga sebagai ungkapan salam yang paling hangat meskipun gw nggak ngucapin sepatah kata pun.

Gw pingin kalo gw tersenyum di depan kaca kamar di pagi hari, akan membuat gw yakin kalo hari ini yang akan gw lalui adalah sebuah pengalaman yang sama sekali baru dan akan membuat gw mengalami banyak hal yang luar biasa.
Gw pingin kalo senyum yang gw kasih ke rekan-rekan  di kerjaan gw pagi itu bisa menjadi bentuk sapaan selamat pagi yang paling hangat, dan dengan begitu minimal mereka akan berbagi juga sapaan yang sama. (Kalo ada yang berbagi sarapan, itu jelas-jelas bonus nyata dari sebuah senyuman! hehehe)


Gue pingin kalo gue tersenyum pada ibu warung nasi dimana gue biasa makan siang bisa membuat mereka semakin yakin kalo mereka sudah menjalankan bisnis dengan benar. Masakan enak, harga murah…Warteg cuy..!!!!. :)
Dan pastinya buat gw, kalo gw tersenyum gw ingin menjadi diri gw yang punya semangat dan melihat semuanya dengan cara pandang yang baru!
Dan jika gw melihat mereka semua yang ada di sekeliling gw tersenyum, gw sungguh mau tertulari. Kalo perlu dalam hitungan detik. Gw mau membalas senyuman mereka, dan bahkan memulai senyuman baru. Dan semua ‘transaksi’ dan proses pertukaran senyum bisa dilakukan tanpa biaya, tapi bisa dirasakan efeknya dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
Jadi ketika melihatmu tersenyum, adalah sebuah ucapan terima kasih dalam hati yang ingin gw kasih, karena saat itu gw disadarkan kalo ada bumbu penyedap yang ketinggalan gw masukin ke dalam menu hari ini yang bakal  gw rasain; yang bakal gw santap, apapun nanti rasanya. Tapi minimal, gw yakin kalo bumbu penyedap itu mampu sedikit banyak ‘menetralisir’ seandainya menu hari ini nggak sesuai rasanya dengan yang gw harapkan.
Mulai besok pagi, gw akan mulai sesering mungkin membuat ‘lengkungan’ senyum itu dengan penuh semangat. Kalo bisa sih, jangan sampe keduluan sama orang lain.
Ia sederhana, tapi dahsyat luar biasa.
Ia kecil, tapi bermakna raksasa.
Ia mudah, tapi sangat berharga.
Karenanya,….
Tersenyum lah..
meNikmati keajaiban-keajaiban dalam hidup
Dan…
Bagikanlah keajaiban bagi hidup sesama kita. 
Cheeeesssseee!!!!

Minggu, 07 November 2010

Miskin ..?? Tapi km harus tau kekayaanmu yang sesungguhnya..!!!

Dulu ada seorang pemuda yang lg duduk merenung mikirin dirinya yang miskin banget ga punya pekerjaan, pokoknya dia mikirin kenapa sih dirinya tuh kok ga beruntung, sial bgt jd orang miskin. Tanpa disadari si pemuda itu, da kakek2 yang merhatiin tingkah si pemuda itu, kemudian si kakek ni nyamperin si tuh pemuda, di tanyain deh tuh si pemuda ma si kakek, “kenapa kamu anak muda, dari tadi aku perhatikan sepertinya kamu sedang gundah gulana?” Tanya si kakek.

“saya bingung kek memikirkan nasib saya yang sangat buruk ini, kenapa saya begitu miskin banget?” jawab si pemuda memelas

Mendengar jawaban si pemuda itu si kakek tersenyum trus bilang ma si pemuda,
“miskin? Dengarlah anakku kau itu tidak miskin, bahkan sebenarnya kau itu sangatlah kaya.”
Terang si kakek yg membuat bingung si pemuda
“apa maksud kakek kalau saya ini tidak miskin dan sebenarnya kaya?? Dari sudut pandang mana kakek bias berkata seperti itu?? Untuk makan 2 kali sehari saja saya tidak biasa!” kata pemuda itu dengan sedikit kesal.

“begini anak muda, bagaimana kalau satu tanganmu aku beli seharga 100 ribu?” Tanya kakek tersebut yang membuat si pemuda sedikit kaget.
“tentu saja saya tidak mau kek!!” jawab si pemuda tegas.
“kalau begitu bagaimana kalau kedua tanganmu huhargai 1 juta? Apakah kau mau menjualnya nak?” tantang kakek tersebut setelah mendengar jawaban si pemuda.
“aku tetap tidak mau kek! Brapa pun uangnya!!” jawab si pemuda.

“nah, itulah nak kekayaanmu yang sesungguhnya, belum lagi ditambah nilai dari kedua kakimu, kedua matamu, kesehatanmu, umur yang telah diberikan Tuhan kepadamu. Bayangkanlah nak jika semua itu dijadikan satu mungkin semua itu takkan terhitung nilainya. Bersyukurlah anak muda, gunakanlah semua yang telah Tuhan berikan kepadamu itu dengan sungguh2 jangan pernah kau sia-siakan apa semua yang telah Tuhan berikan, tubuhmu, otak, hatimu, hidupmu, semuanya. Gunakanlah semua itu untuk mengolah sesuatu agar lebih berharga dan lebih bermanfaat” terang si kakek kepada si pemuda.

Nasihat yang sangat bernilai dari kakek tersebut menyadarkan si pemuda untuk terus berusaha dan pantang menyerah dalam menjalani hidup ini. Seketika itu juga si pemuda kembali bersemngat untuk menjalani hidupnya, ternyata Tuhan telah telah memberinya kekayaan yang bisa ia pergunakan untuk dapat dikembangkan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.

di inspirasi dari berbagai buku....